SEC Revisi Gugatan Binance, 10 Token Ini Tak Lagi Dianggap Sekuritas

vivit
vivit July 31, 2024
Updated 2024/07/31 at 6:18 AM

Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC) telah memutuskan untuk tidak lagi meminta pengadilan memutuskan status sekuritas pada beberapa token dalam gugatannya terhadap bursa kripto Binance. Token yang dimaksud antara lain Solana (SOL), Cardano (ADA), Polygon (MATIC), Filecoin (FIL), Cosmos (ATOM), The Sandbox (SAND), Decentraland (MANA), Algorand (ALGO), Axie Infinity (AXS), dan COTI (COTI).

Latar Belakang Keputusan SEC

Dalam dokumen pengadilan yang diajukan pada Selasa, 30 Juli 2024, SEC menyatakan niatnya untuk mengubah gugatannya terkait “Sekuritas Aset Kripto Pihak Ketiga” yang disebutkan dalam penolakannya atas permohonan Binance untuk membatalkan gugatan tersebut. Klasifikasi ini merujuk pada aset kripto yang terdaftar dan diperdagangkan di Binance.

Tujuan Amandemen Gugatan

Menurut SEC, amandemen ini bertujuan untuk “meniadakan kebutuhan bagi pengadilan untuk mengeluarkan keputusan mengenai tuduhan terhadap token-token kripto untuk saat ini.” Keputusan ini diambil setelah perintah pengadilan pada 9 Juli 2024 yang mewajibkan SEC dan Binance untuk bertemu, berunding, dan mengajukan pengajuan bersama paling lambat tanggal 29 Juli 2024 untuk menetapkan jadwal proses pengadilan lanjutan.

Hasil perundingan tersebut menyepakati jadwal pengajuan berkas yang direvisi dan tanggapan terkait dengan tenggat waktu ditetapkan dalam 30 hari.

Gugatan SEC terhadap Binance

Pada Juni 2023, SEC mengajukan 13 gugatan terhadap Binance dan mantan CEO Changpeng Zhao. Salah satu tuduhan menyebut bahwa Binance telah melanggar undang-undang sekuritas dengan menjual aset kripto yang diduga sebagai sekuritas yang tidak terdaftar. SEC mengklaim bahwa token-token ini termasuk sekuritas karena memenuhi Howey Test yang mendefinisikan penjualan sekuritas sebagai kontrak investasi.

Dampak Keputusan SEC

Jika SEC memutuskan untuk menghapus klaimnya terhadap aset kripto tersebut sebagai sekuritas, hal ini bisa berdampak positif pada potensi peluncuran Exchange-Traded Fund (ETF) altcoin selain Ethereum. Baru-baru ini, manajer aset seperti VanEck dan 21Shares telah mengajukan permohonan untuk ETF Solana spot di AS.

Poin Penting bagi Pemangku Kepentingan

  • Investor kripto: Harus tetap waspada dan mengikuti pembaruan regulasi dengan cermat.
  • Perusahaan kripto: Bersiap menghadapi pengawasan regulasi yang berkelanjutan dan risiko litigasi potensial.
  • Pengamat pasar: Memantau interpretasi hukum dari tes Howey yang dapat mempengaruhi klasifikasi token.

Kebingungan di kalangan pengamat kripto menunjukkan ketidakpastian seputar status hukum mata uang kripto dan implikasi dari taktik SEC terhadap pasar kripto. Seiring berlanjutnya tantangan hukum, klasifikasi mata uang kripto sebagai sekuritas tetap menjadi isu penting bagi regulator, perusahaan kripto, dan investor.

Share this Article