Protokol Gridex, protokol trading buku pesanan yang sepenuhnya on-chain pada Ethereum telah mengumumkan bahwa akan melisting GDX, token nativenya pada Exchange D5 pada 15 Maret. Hal ini menandakan langkah kedua dalam kemitraan yang luar biasa antara Gridex dan D5, DEX pertama yang sepenuhnya on-chain pada Ethereum.
Airdrop ronde kedua oleh Gridex yang berjalan dengan sukses selama 10 hari dan melepaskan airdrop sebesar 3 juta GDX ke para pengguna telah berakhir. Untuk memuaskan demand yang sangat tinggi dari komunitas, pada 6 Maret, tim Gridex meningkatkan keseluruhan alokasi airdrop dari 2 juta ke 3 juta token GDX. Sebagai hasilnya, tambahan 200,000 GDX di airdrop setiap harinya sampai event tersebut berakhir..
Tim tersebut telah mencapai tahap berikutnya dari rencana tersebut, yakni meluncurkan token mereka pada berbagai exchange. Menurut Gridex, GDX akan berfungsi sebagai token native dari blockchain PoS Gridex dengan total suplai sebesar 200 juta.
Sebelum meluncurkan PoSnya, GDX akan menjadi token ERC-20 pada Arbitrum dengan suplai maksimum sebesar 104,000,000 GDX dan sisanya akan dilakukan mint setelah peluncuran yang sukses dari PoS Gridex. Untuk alokasi dari GDX, 70% dari GDX akan didistribusikan ke komunitas untuk hadiah PoS dan maker. Sebagai tambahan, 30% akan digunakan untuk menghadiahi kontributor inti dan investor awal dan untuk pengembangan projek beserta marketing.
Token GDX akan memainkan peran yang penting dalam ekosistem Gridex di masa mendatang dan peluncurannya akan memperkuat Protokol Gridex untuk membangun protokol trading buku pesanan yang lebih kuat dalam pengembangan fase berikutnya. Pengguna yang berpartisipasi dan mendapatkan hadiah dalam ronde pertama dan kedua airdrop GDX adalah member loyal komunitas Gridex komunitas dan akan mendapatkan benefit spesial di event promosi ronde berikutnya.
Pengalaman trading On-Chain yang revolusioner
Model Grid Maker Order Book (GMOB) yang dikembangkan oleh Gridex sendiri and algoritme Grid Price Linear Movement (GPLM) menyelesaikan kekurangan yang dibawa oleh model tradisional automated market mover (AMM) dari berbagai DEX dan perhatian keamanan dari CEX.
Melalui model GMOB dan algoritma GPLM, trading dieksekusi sepenuhnya on-chain, gas fee serendah AMM, dan trader dapat menaruh trade dalam berbagai ukuran pada harga apapun. Through the GMOB model and GPLM algorithm, trades are executed completely on-chain, gas fees are as low as AMMs, and traders can place trades of any size at any price. Selain itu, trader tidak perlu khawatir tentang kekurangan likuiditas karena dikumpulkan dari pengguna lain yang menggunakan Protokol Gridex serta dari DEX utama lainnya.
Prioritas utama Gridex adalah memastikan aset para pengguna aman sehingga Gridex menyewa perusahaan keamanan blockchain terkemuka, CertiK untuk melakukan audit secara komprehensif dari platform tersebut. Audit tersebut tidak mendapatkan masalah keamanan apapun sehingga pengguna dapat memastikan platform tersebut secara keseluruhan, termasuk smart contract dan arsitektur keamanan.
Visi Protokol Gridex dan Langkah-langkah berikutnya
Visi dari Protokol Gridex adalah menjadi leader dari industri blockchain, secara The vision of the Gridex Protocol is to be a blockchain industry leader, terus mengoptimalkan pengalaman perdagangan terdesentralisasi melalui inovasi. Untuk menyebarkan visi ini, Protokol Gridex secara aktif berpartisipasi dalam konferensi teknologi industri blockchain global dan KTT industri lainnya sepanjang 2023 serta terlibat dalam lebih banyak pertukaran dan kerja sama dengan pemain industri terkemuka untuk terus meningkatkan kinerja produk dan memenuhi kebutuhan pengguna yang terus berubah.
Untuk mengikuti Protokol Gridex, harap kunjungi berbagai link berikut:
Website:https://www.gdx.org/
Discord:https://discord.gg/ta5dYcBaFz