Cardano (ADA), salah satu kriptokurensi terkemuka berdasarkan kapitalisasi pasar, kembali membuat gebrakan di ranah kripto dengan lonjakan volume perdagangan yang mencolok dalam 24 jam terakhir. Data dari CoinGlass menunjukkan metrik kunci omset token Cardano mengalami kenaikan luar biasa sebesar 49,07%, melonjak hingga mencapai angka yang mengejutkan, yakni $631,41 juta.
Tidak hanya menjadi kejadian terisolasi, peningkatan volume perdagangan ini merupakan bagian dari tren lebih besar yang telah berlangsung sejak pertengahan Desember. Volume perdagangan ADA melonjak dari angka biasa sekitar $120 juta menjadi $400 juta, dengan lonjakan tambahan mencapai 50% dalam beberapa minggu terakhir. Tingkat aktivitas perdagangan semacam ini belum terlihat sejak musim panas tahun 2022. Hubungan antara volume perdagangan Cardano dan kinerja harga ADA tidak dapat disangkal. ADA telah melonjak lebih dari 180% sejak pertengahan Oktober, mencapai nilai yang mencolok yaitu $0,63 per token – tertinggi sejak musim panas tahun 2022.
Yang menarik, token Cardano menampilkan tanda-tanda akumulasi pada grafik harganya, mirip dengan pola yang diamati pada bulan November lalu, di mana token diperdagangkan stabil selama 23 hari sebelum mengalami lonjakan pertumbuhan sebesar 75%.
Pertanyaan yang menjadi fokus perhatian semua pihak saat ini adalah apakah Cardano sedang bersiap untuk pergerakan naik lainnya, sebagaimana yang terjadi pada lonjakan Desember. Meskipun jawabannya masih menjadi teka-teki, volume trading yang terus meningkat dari ADA menandakan likuiditas yang semakin bertambah dan minat yang berkelanjutan pada token ini.
Para investor dan penggemar Cardano tengah dengan cermat memantau perkembangan ini, penuh harap akan dampak dari campuran dinamis ini terhadap nilai token Cardano dalam beberapa hari mendatang. Dengan tren yang semakin meningkat dan minat yang terus berlanjut, prospek Cardano dalam periode dekat tampak semakin menarik untuk diikuti.
