Exchange crypto terbesar di dunia berdasarkan volume yaitu Binance mempertaruhkan triliunan token Shiba Inu (SHIB) dikarenakan aset bertema anjing ini memberikan pembaruan pada proyek layer-2 yang akan datang.
Menurut data dari platform survei WhaleAlert, Binance mengirimkan 4 triliun Shiba Inu senilai sekitar $35 juta pada 11 januari 2023 ke wallet yang tidak diketahui, dengan tujuan staking.
Langkah Binance dilakukan setelah pengembang Shibarium mengumumkan pembaruan baru untuk Jaringan Shibarium, protokol penskalaan layer-2 SHIB yang akan segera diluncurkan, mengatakan bahwa Bone ShibaSwap (BONE) akan menjadi aset digital resmi yang digunakan untuk mengoperasikan blockchain dan bahwa setiap transaksi di atasnya akan membakar token SHIB.
BONE sendiri berfungsi sebagai token gas yang diperlukan untuk pengoperasian dalam Shibarium, dan setiap transaksi Shibarium akan membakar SHIB.
Setelah BONE terpilih menjadi aset kripto resmi Jaringan Shibarium, harganya melonjak lebih dari 30% hanya dalam beberapa hari. BONE naik dari level terendah mingguan $0,916 pada tanggal 4 Januari menjadi $1,19 pada tanggal 9 Januari, hampir meningkat 30%.
Aset crypto sejak itu telah ditelusuri kembali dan berpindah tangan menjadi $1,14 sementara SHIB bernilai $0,000009 pada saat penulisan, penurunan 3,6% selama 24 jam terakhir.
Meskipun belum ada tanggal peluncuran resmi yang ditetapkan, Shibarium memberi tahu para pedagang untuk mengawasi peluncuran beta protokol. “Kami fokus [pada] pengiriman saat ini, nantikan terus untuk informasi tambahan dan saat kami mendekati peluncuran beta kami.”
Baca Juga – Arus Masuk SHIB Lebih Dari 1,8 Triliun ($ 16 juta) Token di Binance
