Blockchain TON akhirnya kembali berfungsi setelah mengalami pemadaman kedua dalam 24 jam terakhir. Penyebab utama gangguan ini adalah “minting” token DOGS yang membebani jaringan. Setelah lebih dari empat jam terhenti, TON kini sudah aktif kembali.
“Jaringan TON kini beroperasi penuh! Penarikan dan penyetoran aset berbasis TON akan dikreditkan sesuai waktu yang ditentukan,” demikian pengumuman dari saluran Telegram Komunitas TON pada Kamis pagi waktu Hong Kong.
Mengapa Pemadaman Terjadi Lagi?
Pemadaman ini adalah yang kedua dalam dua hari berturut-turut. Jaringan TON pertama kali terhenti pada Selasa sore waktu AS, namun kembali beroperasi setelah tengah malam. Pemadaman kedua terjadi pada hari Rabu, dan sekali lagi, token DOGS menjadi penyebabnya. TON mengonfirmasi masalah ini setelah jaringan mereka kembali mengalami gangguan.
Data dari CoinDesk Indices menunjukkan bahwa harga Toncoin, token asli dari protokol TON, naik sekitar 8% setelah berita ini. Namun, harga masih lebih rendah dari sebelum penangkapan CEO Telegram, Pavel Durov.
Kaitan Telegram dengan TON
Walaupun Telegram dan TON adalah dua entitas hukum yang terpisah, keduanya memiliki hubungan erat. Pada Rabu, Pavel Durov didakwa di pengadilan Prancis atas tuduhan terkait transaksi ilegal, eksploitasi anak, gagal bekerja sama dengan polisi, serta menyediakan layanan enkripsi tanpa kontrol yang cukup, setelah penangkapannya di dekat Paris.
Dengan jaringan yang kembali berfungsi dan penyelidikan yang sedang berlangsung, pengguna berharap masalah ini tidak akan terulang lagi.
