Harga Bitcoin Turun 10% Sejak Akhir Juli, DOW Juga Merosot

vivit
vivit August 2, 2024
Updated 2024/08/02 at 7:09 AM

Harga Bitcoin (BTC) mengalami penurunan lebih dari 10% sejak 29 Juli, setelah mencapai puncak dua bulan di dekat $70.000 menyusul pernyataan Donald Trump di Nashville. Saat artikel ini ditulis, BTC diperdagangkan di bawah $63.500.

Penurunan Bitcoin 10% dalam 3 Hari

Pada 1 Agustus, BTC merosot 7% dalam 24 jam, bertepatan dengan penurunan signifikan pada indeks pasar seperti S&P 500 dan Dow Jones. Dow Jones Industrial Average jatuh lebih dari 500 poin dalam waktu kurang dari satu jam. Saham-saham besar seperti Amazon dan Nvidia juga mengalami penurunan, dipicu oleh kekhawatiran akan resesi di AS, menurut para analis dari The Kobeissi Letter.

Volatilitas di pasar tradisional dan harga BTC juga berdampak pada ekosistem cryptocurrency secara keseluruhan. Data dari CoinGecko menunjukkan total kapitalisasi pasar kripto turun 6%, menjadi $2,3 triliun setelah sempat rebound di awal pekan.

Pergerakan harga yang fluktuatif membuat pemimpin seperti Ethereum (ETH), Solana (SOL), dan Ripple XRP memasuki tren penurunan saat modal keluar dari industri aset digital. Menurut CoinGlass, posisi margin juga terpengaruh oleh volatilitas pasar. Lebih dari 105.480 trader dilikuidasi, dengan penurunan ini menghapus $324 juta dalam posisi leverage.

Liquidasi terbesar terjadi pada Ether dengan nilai $72 juta, menunjukkan banyak trader yang bertaruh pada kenaikan harga ETH harus menerima margin call. Di posisi kedua, BTC mencatat $69 juta dalam likuidasi posisi long. SOL, XRP, dan Dogecoin (DOGE) menjadi tiga aset paling banyak dilikuidasi setelah Bitcoin dan Ether.

Share this Article