Pada 28 Maret, TRON Foundation dan pendiri Tron, Justin Sun, mengajukan permohonan kepada pengadilan New York untuk menolak gugatan yang diajukan oleh Securities and Exchange Commission (SEC) AS. Mereka menyatakan bahwa regulator gagal membuktikan yurisdiksi atas terdakwa asing dalam dokumen yang diajukan.
Dalam memo kepada Pengadilan Distrik Southern District of New York, dikatakan bahwa “Majelis SEC bukanlah regulator global,” dan upaya mereka untuk memperluas undang-undang sekuritas AS ke perilaku yang sebagian besar asing seharusnya ditolak.
Kasus ini melibatkan tuduhan penjualan dan airdrop sekuritas tanpa registrasi, penipuan, dan manipulasi pasar yang diajukan SEC pada Maret 2023. Gary Gensler, Ketua SEC, menyebut bahwa “Sun dan perusahaannya tidak hanya menargetkan investor AS … tetapi juga mengkoordinasikan perdagangan cuci di platform perdagangan tidak terdaftar.”
Terdakwa, termasuk Sun, Tron Foundation, BitTorrent Foundation, dan Rainberry, mengklaim bahwa meskipun bisa diperlihatkan bahwa yurisdiksi pribadi atas terdakwa asing tepat di sini, tuntutan tersebut tetap gagal karena berbagai alasan yang kuat.
Rainberry, yang terdaftar di California, tidak mempermasalahkan yurisdiksi pengadilan, tetapi meminta penolakan atas alasan lain, termasuk bahwa terdakwa tidak menerima pemberitahuan yang adil.
Alasan lain yang dikemukakan adalah bahwa tindakan tersebut dianggap terlalu dini berdasarkan doktrin pertanyaan besar, yang dimaksudkan untuk menahan keterlibatan pemerintah.
Dokumen tersebut menyatakan bahwa ekspansi SEC ke pasar aset digital global merupakan ekspansi baru dari kekuasaan regulasi tanpa otorisasi kongres yang jelas, yang menimbulkan masalah baru dalam doktrin pertanyaan besar dan membenarkan penolakan.
Dalam situasi yang berkembang cepat di ranah hukum dan kripto, permintaan TRON Foundation dan Justin Sun untuk menolak gugatan SEC menciptakan ketegangan yang menarik. Bagaimanapun juga, keputusan pengadilan akan menjadi penentu utama dalam perkembangan kasus ini.