KTT BRICS dijadwalkan pada 22-24 Agustus dan blok lima negara akan berkumpul di Afrika Selatan untuk acara tersebut. KTT tersebut diawasi dengan ketat karena diskusi dapat berputar di sekitar peluncuran mata uang BRICS baru. Selain itu, Wakil Perdana Menteri Rusia Alexei Overchuk mengisyaratkan bahwa pembentukan mata uang BRICS dapat didiskusikan di KTT tersebut. Jika BRICS benar-benar meluncurkan mata uang baru, itu bisa berdampak lama pada dolar AS dan ekonomi Amerika.
Pada artikel ini, kami akan menyoroti 10 sektor AS yang dapat terkena dampak parah jika BRICS meluncurkan mata uangnya. BRICS adalah singkatan dari Brazil, Russia, India, China, and South Africa.
Sebanyak 10 sektor keuangan di AS dapat terpengaruh oleh peluncuran mata uang BRICS baru. Mereka termasuk perbankan, perdagangan, dan pariwisata, antara lain. Sektor keuangan AS yang dapat terpengaruh oleh pembentukan mata uang BRICS baru adalah:
Sistem Keuangan Global
Perdagangan dan Investasi Internasional
Pasar Energi dan Komoditas
Perbankan dan Keuangan
Perjalanan dan Pariwisata
Pasar modal
Barang Konsumsi dan Ritel
Pemerintah dan Kebijakan
Teknologi dan Fintech
Produksi dan Konsumsi
Semua sektor ini terkait erat dengan dolar AS dan beroperasi secara global dengan pertukaran mata uang USD. Juga, jika BRICS meyakinkan negara berkembang lainnya untuk membuang dolar AS, dinamika geopolitik dapat mengubah hubungan perdagangan dunia. Selain itu, jika perbankan dan keuangan mengambil pukulan pertama, perkembangan negatif dapat menyebar ke pasar komoditas dan valuta asing.
Demikian pula, efek domino dapat menumbangkan semua sektor yang membawa gejolak ke dalam ekonomi Amerika. Apalagi, jika AS gagal mendanai defisitnya, harga semua komoditas bisa meroket atau bahkan mencapai hiperinflasi.
Kesimpulannya, nasib dolar AS bergantung pada apakah aliansi BRICS akan meluncurkan mata uang baru atau tidak. Greenback tetap berada di persimpangan pergeseran menuju tatanan keuangan baru yang didominasi oleh Timur dan bukan Barat.
Baca Juga – Rekomendasi 10 Crypto Teratas Dengan Peluang Pengembalian Dana Yang Cepat